[23/01/19] Tentang The Screaming Staircase Karya Jonathan Stroud (Lockwood&Co. #1)

Menurut Farah Tentang Buku Ini

Selama beberapa bulan terakhir, The Screaming Staircase (dan keseluruhan seri Lockwood&Co.) sering sekali hilir mudik di akun Instagramku. Setelah seorang teman (lagi-lagi) merekomendasikan buku ini, aku akhirnya memilih Lockwood&Co. sebagai buku yang memperkenalkanku pada karya-karya Jonathan Stroud. Sampai saat ini, aku sayangnya belum terlalu tertarik dengan Trilogi Bartimaeus yang membesarkan nama Stroud. Mungkin saja seri Lockwood&Co. mampu membuatku penasaran dengan trilogi ini di masa depan. Who knows?

The Streaming Staircase mengambil latar tempat di Kota London. London dalam semesta Lockwood&Co. diselimuti problema pelik yang berkaitan dengan kemunculan makhluk tak kasat mata di berbagai penjuru kota. Masalah ini (dalam buku disebut The Problem) memang bukan barang baru. Bagaimanapun juga manusia dan makhluk supernatural memang sudah sering bersinggungan dari berpuluh tahun lalu. Pencetus awal dari The Problem sendiri sulit untuk ditentukan. Akan tetapi, di satu titik dalam sejarah jumlah makhluk supernatural meningkat dengan sangat tajam dan mulai mengusik kehidupan manusia. Pemerintah pun turun tangan dalam hal ini dan berbagai agensi pemburu hantu didirikan. 

Lucy Carlyle, narator dalam cerita, adalah seorang remaja perempuan tanggung dengan bakat “mendengar” makhluk tak kasat mata. Setelah memutuskan untuk merantau ke London, Lucy pun mencoba peruntungannya untuk menjadi anggota agensi pemburu hantu di kota itu. Puas mengecap penolakan di sana-sini, Lucy akhirnya bergabung ke dalam agensi Lockwood&Co., agensi kecil yang hanya beranggotakan 2 remaja tanggung lain. Agensi pemburu hantu sendiri memang didominasi oleh agen dalam rentang usia anak hingga remaja. Hanya anak-anak dan remajalah yang masih “peka” dengan keberadaan hantu dalam semesta ini, orang dewasa biasanya hanya hadir sebagai pengawas dalam agensi. Pembaca akan dibuat bertanya tentang sejarah dibalik Lockwood&Co. yang bisa berdiri tanpa satu orang dewasa pun.

Anthony Lockwood, pemimpin karismatik agensi ini adalah seorang pemuda ceroboh dan nekat. Meskipun sering bersilang pendapat dengan cara kerja Lockwood, Lucy langsung merasa nyaman ketika diharuskan bekerja berdampingan bersama Lockwood. Di sisi lain, Lucy tidak terlalu menyukai George Binns sebagai rekan kerja. George yang terlalu blak-blakan sering kali mencetuskan perkataan yang membuat Lucy tersinggung. Di sepanjang cerita, pembaca akan melihat bagaimana dua orang ini sulit sekali untuk akur. Terima kasih kepada kasus mistis yang mereka alami, pembaca juga bisa menyaksikan bagaimana mereka akhirnya mencapai kata kompromi (sort of…).

Secara keseluruhan, The Streaming Staircase adalah buku pembuka seri yang lumayan berhasil. Aku memang dibuat penasaran dengan buku kedua setelah selesai membaca buku yang satu ini. Dalam buku pembuka, pembaca akan membiasakan diri dengan berbagai terminologi di semesta Lockwood&Co. Di akhir buku juga disediakan glosarium berisi istilah-istilah yang akan sering muncul dalam cerita.

Dengan world-building menarik, karakter-karakter asyik, dan kasus supernatural yang cukup membuat bergidik, tidak mengherankan memang kalau seri Lockwood&Co dicintai banyak orang. Aku harap aku bisa membaca lanjutan seri ini secepatnya. (The things is… Aku rasa aku bisa lebih jatuh hati pada seri ini kalau membacanya tanpa dibayangi puja-puji dari berbagai pihak. Tanpa sadar aku memang sudah memiliki ekspektasi sendiri terhadap buku ini. Bukunya memang bagus. Tapi, aku tidak merasa bukunya se-wow yang orang-orang bicarakan. Aku pikir pendapatku ini akan segera berubah ketika aku sudah membaca buku lanjutan Lockwood&Co).

Kalau sedang mencari bacaan middle-grade asyik dengan tema supernatural kental, aku pikir Lockwood&Co adalah bacaan tepat untukmu.

Rating

3,5/5